Tak beberapa lama lagi umat muslim akan merayakan Idul Fitri 1437 H bagi mereka yang menjalankan ibadah puasa selama sebulan lamanya, namun ada yang terlintas dalam benak apakah kita termasuk orang yang meraih kemenangan disisi Allah swt. Jika ibadahnya murni ikhlas karena-Nya insya allah pantas meraih kemenangan, namun sebaliknya mengalami kerugian dalam hal amal pahala puasa.
Ormas Islam Muhammadiyah seperti yang rilis disitus resminya menetapakn Idul Fitri 1437 H 06 Juli 2016, dan diiperkirakan pemerintah melalui Kementrian Agama akan melaksanakan sidang isbat 05/07 malam. Sepertinya Hari Raya Idul Fitri akan bersamaan pada tahun ini baik Pemerintah, ormas Islam seperti NU dan Muhammadiyah.
Tentunya jika hari raya telah tiba kebiasaan masyarakat pada umumnya membuat ketupat sebagai tanda hari kemenangan . Dibuatnya ketupat sebagai tanda bulan puasa telah berakhir dan makan-makan bersama dengan keluarga serta mengajak anak-anak yatim kaum dhuafa makan bersama kita.
Lebaran penuh ceria semangat setelah dipenjara selama 30 hari tidak makan, dan merupakan suatu momen saling memaafkan kepada sesama. Tradisi ini masih berkembang hingga saat ini ditengah masyarakat.
Dengan masuknya bulan syawal pada hari pertama seluruh umat islam dilarang puasa karena Allah swt ingin hambanya bergembira di ahri yang fitri, dan juga sebagai momentum memperbanyak ibadah dan mempertahannknya demi ketaqwaan kepada Allah swt, karena arti syawal itu sendiri "tambah" , tambah ibadahnya, tambah sedekahnya, dan lainnya yang intinya BERTAQWA kepadanya menjalankan segala perintahnya dan menjauhi larangannya.
No comments:
Post a Comment